Detective Conan: Quarter of Silence adalah film ke-15 dalam seri Detective Conan, yang dirilis pada tahun 2011. Film ini mengangkat tema misteri pembunuhan yang terhubung dengan proyek pembangunan besar dan teka-teki mengenai suara misterius. Dengan latar belakang sebuah pembangunan yang melibatkan teknologi suara, Conan harus menyelidiki sebuah kasus yang membingungkan, yang tidak hanya berhubungan dengan pembunuhan tetapi juga dengan peristiwa masa lalu yang penuh misteri.

Plot Cerita

Cerita dimulai dengan sebuah proyek besar yang sedang berlangsung di sebuah kota kecil. Sebuah perusahaan besar sedang membangun sebuah gedung megah yang dijuluki “The Quarter of Silence”. Pembangunan ini melibatkan teknologi suara yang sangat canggih, yang dirancang untuk mengurangi kebisingan di lingkungan sekitar dan menciptakan ruang yang tenang. Namun, proyek ini ternyata menjadi sumber banyak masalah, karena pembangunan gedung tersebut berhubungan dengan beberapa kematian misterius yang terjadi di sekitar lokasi.

Conan, Ran, Kogoro, dan teman-teman lainnya terlibat dalam peristiwa ini setelah mereka berkunjung ke lokasi pembangunan. Mereka segera mengetahui bahwa ada lebih banyak hal yang terjadi di balik pembangunan gedung tersebut. Seorang pekerja ditemukan tewas di lokasi proyek dengan cara yang sangat misterius. Pembunuhan ini tampaknya tidak hanya berhubungan dengan proyek tersebut, tetapi juga dengan suara misterius yang terdengar di malam hari—suara yang dapat menyebabkan ketegangan dan bahkan kehilangan akal sehat pada siapa pun yang mendengarnya.

Seiring dengan penyelidikan, Conan dan timnya menemukan bahwa pembunuhan ini memiliki kaitan erat dengan masa lalu, di mana sebuah peristiwa tragis terjadi yang melibatkan keluarga yang sangat terpengaruh oleh suara-suara tersebut. Pembunuhan yang terjadi ternyata berhubungan dengan upaya seseorang untuk membalaskan dendam yang terkait dengan kejadian masa lalu.

Penyelidikan dan Klimaks

Saat penyelidikan berlanjut, Conan menemukan bahwa teknologi suara yang digunakan dalam pembangunan gedung ini dapat memanipulasi keadaan emosional orang yang terpapar suara tersebut. Kejadian-kejadian aneh di sekitar lokasi proyek mulai menunjukkan bahwa suara-suara ini bukan hanya menyebabkan kegelisahan, tetapi juga berhubungan langsung dengan pembunuhan yang terjadi.

Dengan kecerdikannya, Conan akhirnya berhasil mengungkapkan siapa yang bertanggung jawab atas kematian pekerja tersebut. Ia menemukan bahwa pembunuhan ini dilakukan oleh seseorang yang terpengaruh oleh kejadian masa lalu, yang sangat traumatis akibat suara yang mempengaruhi pikirannya. Suara yang dihasilkan oleh teknologi tersebut ternyata dapat memicu kenangan dan trauma lama, yang mengarah pada balas dendam yang sangat berbahaya.

Dalam klimaks film, Conan harus bertarung dengan waktu untuk menghentikan rencana jahat pelaku yang berusaha menyembunyikan jejaknya di balik suara misterius tersebut. Dalam sebuah adegan tegang, Conan mengungkapkan siapa pelaku sebenarnya dan mengapa suara-suara tersebut digunakan sebagai senjata untuk membalas dendam.

Akhir Cerita

Setelah pelaku tertangkap dan misteri terpecahkan, suasana di lokasi proyek kembali tenang. Proyek pembangunan gedung akhirnya dapat diselesaikan, namun cerita ini meninggalkan pelajaran penting tentang dampak trauma dan bagaimana teknologi bisa disalahgunakan. Film ini juga menunjukkan bagaimana sebuah tragedi masa lalu bisa mempengaruhi kehidupan seseorang dan membawanya ke jalan yang keliru.

Conan dan teman-temannya kembali ke kehidupan sehari-hari mereka setelah kasus ini selesai, namun dengan kesadaran bahwa setiap teknologi canggih yang diciptakan bisa berisiko jika tidak digunakan dengan bijaksana. Ran, yang semakin khawatir dengan keselamatan Conan, merasa sedikit lebih lega setelah masalah ini terpecahkan.

Detective Conan: Quarter of Silence adalah film yang menggabungkan misteri, ketegangan, dan emosi yang mendalam. Teknologi suara dan trauma masa lalu menjadi fokus utama dalam cerita ini, menciptakan sebuah narasi yang tidak hanya penuh dengan aksi dan teka-teki, tetapi juga dengan pesan moral yang kuat tentang akibat dari masa lalu dan penggunaan teknologi yang tidak bijaksana.

Untuk detailnya, bisa di klik di bawah link ini ya..