Penduko adalah pemuda berusia 20 tahun, putra dari seorang tabib tradisional, Apo Tisot. Pedro melihat ayahnya menyembuhkan orang-orang di desa tanpa menerima uang. Untuk itu ia sering meremehkan ayahnya. Hingga akhirnya ia memutuskan melarikan diri untuk mencari kehidupan yang lebih baik di kota.