World’s End Harem adalah sebuah anime dan manga yang mengangkat tema dystopia dengan unsur futuristik dan romantis. Ceritanya berfokus pada dunia yang dilanda wabah misterius yang membunuh hampir seluruh pria, kecuali sejumlah kecil pria yang terpilih untuk menyelamatkan umat manusia. Berikut adalah cerita pendek yang terinspirasi dari film atau serial World’s End Harem:

World’s End Harem: The Last Hope

Di masa depan, dunia menghadapi bencana yang mengerikan. Sebuah virus misterius bernama MK Virus menyebar dengan cepat, membunuh hampir seluruh populasi pria di seluruh dunia. Hanya segelintir pria yang selamat, salah satunya adalah Reito Mizuhara, seorang pria muda yang terbangun dari tidur panjang di sebuah fasilitas yang sangat terisolasi setelah beberapa tahun lamanya. Dia tidak tahu apa yang telah terjadi, hanya ingat bahwa dirinya terjebak dalam proyek penelitian medis yang mencoba untuk menyembuhkan penyakit langka.

Namun, ketika Reito terbangun, dia mendapati dunia telah berubah total. Hampir seluruh pria di bumi telah mati, dan yang tersisa hanyalah segelintir pria yang sekarang dipandang sebagai “harta karun” umat manusia. Tanpa pilihan, Reito harus menjadi salah satu dari sedikit pria yang harus berhubungan dengan wanita-wanita yang masih hidup, untuk memastikan kelangsungan hidup umat manusia. Dunia baru ini dikelilingi oleh ketegangan, moralitas yang dipertanyakan, dan keputusan sulit yang harus diambil.

Setelah terbangun, Reito bertemu dengan beberapa wanita yang sangat membutuhkan bantuannya untuk menyelamatkan dunia. Mereka datang dari berbagai latar belakang dan memiliki tujuan masing-masing. Salah satunya adalah Elisa, seorang ilmuwan yang bekerja keras untuk menemukan solusi terhadap krisis ini, namun dia juga merasa terbebani dengan tanggung jawab besar yang diberikan kepadanya. Elisa percaya bahwa jika Reito mampu melakukan tugasnya dengan baik, umat manusia mungkin dapat melanjutkan kehidupan mereka.

Namun, kehidupan baru Reito tidak semudah itu. Setiap hari, dia dihadapkan pada pilihan yang semakin sulit. Dia merasa bersalah karena harus membuat keputusan yang melibatkan tubuh dan hati para wanita yang ingin menyelamatkan dunia. Meskipun banyak dari mereka terlihat baik-baik saja, di balik senyuman mereka ada tekanan besar untuk memastikan kelangsungan hidup manusia.

Seiring berjalannya waktu, Reito mulai merasakan kedekatan dengan beberapa wanita, termasuk Elisa. Namun, dia tahu bahwa apa yang mereka jalani bukanlah hubungan biasa. Itu adalah pertemuan antara kewajiban dan perasaan yang harus dikendalikan dengan hati-hati. Sementara itu, ancaman dari organisasi yang ingin mengontrol sisa dunia ini terus meningkat, dan Reito merasa terperangkap dalam permainan besar yang melibatkan kekuasaan, politik, dan keberlanjutan ras manusia.

Di tengah semua ketegangan ini, Reito merasa bingung tentang masa depannya. Apakah dia akan memilih untuk mengikuti perasaan dan hati nuraninya, ataukah dia akan tetap pada jalan yang sudah ditentukan untuk menyelamatkan umat manusia dengan mengabaikan dirinya sendiri? Dalam dunia yang dipenuhi dengan ketidakpastian dan keputusan yang sulit, Reito harus menemukan jalan untuk bertahan, untuk menyelamatkan umat manusia, dan yang terpenting, untuk menjaga hatinya tetap utuh di dunia yang hampir hancur.

World’s End Harem adalah kisah tentang pengorbanan, tanggung jawab, dan dilema moral di dunia yang hampir kiamat. Dalam dunia yang penuh dengan ketegangan dan keraguan, Reito harus menghadapi pilihan yang akan menentukan masa depan umat manusia, dan apakah dia bisa bertahan tanpa kehilangan dirinya sendiri dalam prosesnya.

Film ini menggambarkan bagaimana takdir dan cinta bisa terjalin dalam situasi yang penuh dengan ketegangan dan pilihan-pilihan yang sangat berat, yang dapat mengubah hidup setiap individu selamanya.

Untuk detailnya, bisa di klik di bawah link ini ya..